<< Sebelumnya | Menampilkan hasil 51-75 dari 163 untuk "" | Berikutnya >>
Kedua orang tua Charlene adalah pemimpin komunitas Yahudi setempat, dan keluarga mereka aktif dalam kehidupan masyarakat. Ayah Charlene adalah seorang profesor filsafat di Universitas Negeri Lvov. Perang Dunia II dimulai dengan invasi Jerman ke Polandia pada tanggal 1 September 1939. Kota di mana Charlene tinggal merupakan bagian dari wilayah timur Polandia yang diduduki oleh Uni Soviet berdasarkan Pakta perjanjian 1939 antara Jerman dan Uni Soviet pada bulan Agustus 1939. Di bawah pendudukan Soviet,…
Kedua orangtua Charlene merupakan pemimpin komunitas Yahudi setempat, dan keluarganya aktif dalam kehidupan bermasyarakat. Ayah Charlene merupakan seorang profesor filsafat di Universitas Negeri Lvov. Perang Dunia II dimulai dengan invasi Jerman atas Polandia pada tanggal 1 September 1939. Kota tempat tinggal Charlene terletak di bagian timur Polandia yang diduduki Uni Soviet berdasarkan Pakta perjanjian Agustus 1939 antara Jerman dan Uni Soviet. Di bawah pendudukan Soviet, keluarga ini tetap tinggal di…
Dallas Peyton dari Tucson, Arizona, pernah menjadi anggota Infanteri Lapis Baja ke-70. Tahun 1945, bersama pasukan pembebasan lainnya, ia memasuki kamp Dachau dan menjumpai para korban yang selamat serta bukti-bukti kekejian.
Jerman menginvasi Polandia pada tahun 1939 dan membangun sebuah ghetto di Warsawa pada tahun 1940. Setelah kedua orang tuanya dideportasi, Doris bersembunyi dengan saudara perempuannya dan familinya yang lain. Saudara perempuan Doris dan seorang pamannya dibunuh, dia juga mendengar bahwa kedua orang tuanya sudah dibunuh. Neneknya melakukan bunuh diri. Doris diselundupkan ke luar ghetto lalu hidup sebagai pembantu dan koki non-Yahudi, tapi akhirnya dia dideportasi ke kamp Ravensbrueck. Setibanya di sana,…
Setelah Jerman menginvasi Polandia pada tahun 1939, Keluarga Dora melarikan diri ke Vilna, Lituania. Ketika Jerman menduduki Vilna, ayah Dora mati ditembak dan seluruh keluarga itu ditahan di ghetto Vilna. Dora, saudara perempuannya, dan ibunya dideportasi ke kamp Kaiserwald di Latvia dan kemudian ke kamp konsentrasi Stutthof dekat Danzig. Ibu dan saudara perempuannya tewas di Stutthof. Dora sendiri ditembak sebelum pembebasan, namun dia berhasil selamat.
Edward lahir dalam keluarga Yahudi di Hamburg. Pada tahun 1935, Peraturan Perundang-undangan Nuremberg melarang perkawinan atau hubungan seksual antara orang Jerman non-Yahudi dan Yahudi. Waktu itu usia Edward sekitar 25-an. Edward ditangkap karena berkencan dengan seorang perempuan non-Yahudi. Dia digolongkan sebagai pelanggar kambuhan, dan kemudian dideportasi ke kamp konsentrasi Sachsenhausen, di dekat Berlin. Dia dipaksa bekerja keras di proyek-proyek konstruksi. Tak lama sebelum dipenjara Edward pun…
Edward lahir dalam keluarga Yahudi di Hamburg. Pada tahun 1935, Peraturan Perundang-undangan Nuremberg melarang perkawinan atau hubungan seksual antara orang Jerman non-Yahudi dan Yahudi. Waktu itu usia Edward 25-an tahun. Edward ditangkap karena berkencan dengan seorang perempuan non-Yahudi. Dia digolongkan sebagai pelanggar kambuhan, dan kemudian dia dideportasi ke kamp konsentrasi Sachsenhausen, di dekat Berlin. Dia dipaksa bekerja keras di proyek-proyek konstruksi. Tidak lama sebelum dipenjara Edward…
Edward lahir dalam keluarga Yahudi di Den Haag. Pada tahun 1929, keluarga tersebut pindah ke Amerika Serikat. Karena ayahnya kesulitan mendapatkan pekerjaan, Edward beserta keluarganya kembali ke Belanda pada tahun 1932. Mereka tinggal di kota Delft dan mengelola sebuah toko kecil yang menjual pakaian ketika perang pecah. Jerman menginvasi Belanda pada bulan Mei 1940. Keputusan-keputusan anti-Yahudi diberlakukan, yang makin menjadi sampai-sampai orang Yahudi dilarang memiliki usaha sendiri dan dipaksa…
GI Edward S. Weiss, seorang warga Gaithersburg, Maryland, berada di kamp konsentrasi Dachau tak lama setelah pembebasan kamp tersebut.
Emanuel dan keluarganya tinggal di sebuah kota kecil bernama Miechow, di bagian utara Krakow. Setelah Jerman menginvasi Polandia pada bulan September 1939, persekusi terhadap kaum Yahudi semakin meningkat. Jerman mendirikan sebuah ghetto di Miechow. Emanual dipaksa untuk tinggal di dalam ghetto ini. Emanuel, ibunya, dan saudara perempuannya melarikan diri dari ghetto sebelum ghetto tersebut dihancurkan pada tahun 1942. Dia tinggal di dalam biara, dengan berganti identitas, bersama anggota bawah tanah…
Esther lahir dari keluarga Yahudi kelas menengah di Chelm, Polandia. Pada bulan Desember 1942, ia dideportasi dari kamp kerja ke pusat pembantaian Sobibor di wilayah Polandia yang diduduki Jerman. Setibanya di Sobibor, Ester terpilih untuk bekerja di sebuah gudang penyortiran. Ia menyortir pakaian dan harta-benda milik orang-orang yang dibantai di kamp. Selama musim panas dan musim gugur tahun 1943, Ester termasuk dalam kelompok tahanan di kamp Sobibor yang merencanakan pemberontakan dan pelarian. Leon…
Esther lahir dalam keluarga Yahudi kelas menengah di Chelm, Polandia. Pada Desember 1942, ia dideportasi dari kamp pekerja ke pusat pembantaian Sobibor di wilayah Polandia yang diduduki Jerman. Setibanya di Sobibor, Ester terpilih untuk bekerja di sebuah gudang penyortiran. Ia menyortir pakaian dan harta-benda milik orang-orang yang dibantai di kamp. Selama musim panas dan musim gugur tahun 1943, Esther termasuk dalam kelompok tahanan di kamp Sobibor yang merencanakan pemberontakan dan pelarian. Leon…
Frank F. Hamburger, Jr., dari Columbus, Georgia, tergabung dalam Divisi Infanteri ke-65.
Franz dan keluarganya merupakan pengikut Saksi Yehuwa. Jerman menganeksasi Austria pada tahun 1938. Setelah Perang Dunia II dimulai, Ayah Franz dieksekusi karena, sebagai pengikut Saksi, dia menentang perang. Pada tahun 1940, Franz menolak ikut serta dalam pelatihan militer dan tidak mau memberi hormat kepada bendera Nazi. Dia ditahan, diinterogasi oleh Gestapo (Polisi Rahasia Negara Jerman) di Graz, dan dihukum lima tahun kerja paksa di sebuah kamp di Jerman. Franz dibebaskan oleh pasukan AS pada tahun…
Franz dan keluarganya merupakan Saksi Yehuwa. Jeman mencaplok Austria pada tahun 1938. Setelah Perang Dunia II dimulai, Ayah Franz dieksekusi karena, sebagai Saksi, ia menentang perang. Pada tahun 1940, Franz menolak ikut serta dalam pelatihan militer dan tidak mau memberi hormat kepada bendera Nazi. Ia pun ditahan, diinterogasi oleh Gestapo (Polisi Rahasia Negara Jerman) di Graz, dan dijatuhi hukuman lima tahun kerja paksa di sebuah kamp di Jerman. Franz dibebaskan oleh pasukan AS pada tahun 1945.
Saat keluarga Frima ditahan di sebuah ghetto, Nazi memanfatkan ayahnya sebagai interpreter. Ia pun tewas di belakang hari. Dengan berpura-pura sebagai seorang non-Yahudi, Frima, ibu dan saudara perempuannya lolos dari pembantaian massal oleh unit pembantai keliling Jerman. Namun kemudian, mereka diketemukan dan dipenjara. Ibunya kembali mencoba melarikan diri. Ibu dan saudara perempuan Frima menyusup ke Rumania, sementara Frima berkelana mencari tempat yang aman hingga ibunya bisa menyusupkannya ke sana.…
Ayah Fritzie beremigrasi ke AS, tetapi pada waktu dia cukup mapan untuk membawa pergi keluarganya, perang pun pecah dan Ibu Fritzie mengkhawatirkan serangan terhadap kapal-kapal yang melintasi Samudra Atlantis. Fritzie (seorang perempuan), ibunya, dan dua saudara laki-lakinya akhirnya dikirim ke Auschwitz. Ibu dan dua saudara laki-lakinya itu pun tewas. Fritzie selamat dengan cara berpura-pura berusia lebih tua dari usianya yang sebenarnya sehingga dianggap pekerja yang lebih kuat. Dalam mars kematian dari…
Ayah Fritzie beremigrasi ke AS, tetapi pada waktu dia dapat mendatangkan keluarganya, perang telah pecah dan ibu Fritzie mengkhawatirkan akan serangan terhadap kapal-kapal lintas Samudra Atlantis. Fritzie, ibunya, dan dua saudara laki-lakinya akhirnya dikirim ke Auschwitz. Ibu dan dua saudara laki-lakinya gugur. Fritzie selamat dengan cara berpura-pura berlaku lebih tua dari umurnya sebenarnya sehingga dianggap pekerja yang lebih kuat. Dalam mars kematian dari Auschwitz, Fritzie melarikan diri ke dalam…
George dibebaskan oleh pasukan Amerika pada bulan Mei 1945. Selama perang, ia menghabiskan tiga tahun di 10 kamp konsentrasi yang berbeda. Pada 1945 ia berada di kamp Woebbelin di Jerman. Setelah pembebasan, ia menghabiskan lebih dari dua tahun tinggal di berbagai kamp pengungsian. George berimigrasi ke Amerika Serikat pada bulan Oktober 1947.
George dibebaskan oleh pasukan Amerika pada Mei 1945. Selama perang, tiga tahun dihabiskannya di sepuluh kamp konsentrasi yang berbeda. Pada tahun 1945, dia berada di kamp Woebbelin di Jerman. Setelah pembebasan, dua tahun dihabiskannya di berbagai kamp pengungsian. George beremigrasi ke Amerika Serikat pada Oktober 1947.
Gerda dan orang tuanya mendapatkan visa untuk berlayar ke Kuba dengan menaiki kapal "St. Louis" pada Mei 1939. Ketika kapal mereka tiba di pelabuhan Havana, sebagian besar pengungsi ditolak masuk dan kapal mereka harus kembali ke Eropa. Gerda dan orang tuanya diturunkan di Belgia. Pada Mei 1940, Jerman menyerang Belgia. Gerda dan ibunya melarikan diri ke Swiss. Setelah perang usai, mereka diberi tahu bahwa ayah Gerda tewas selama deportasi.
Gerda dibesarkan dalam keluarga religius di kota kecil Ansbach, Jerman. Ayahnya adalah seorang tukang daging Yahudi. Gerda menuntut ilmu di sekolah Jerman hingga tahun 1936, dan kemudian pindah ke Berlin untuk belajar di sekolah Yahudi. Ia kembali ke kota kelahirannya setelah peristiwa Kristallnacht pada bulan November 1938. Keluarganya kemudian diperintahkan untuk pindah ke Munich, dan pada Juli 1939 ayahnya berangkat ke Inggris sebelum kemudian ke Amerika Serikat. Ia tidak mampu mengajak seluruh…
Pada tahun 1939, saudara laki-laki Gerda dideportasi untuk kerja paksa. Pada Juni 1942, keluarga Gerda dideportasi dari ghetto Bielsko. Sementara orang tuanya diangkut ke Auschwitz, Gerda dikirim ke sistem kamp Gross-Rosen, tempat dia melakukan kerja paksa di pabrik-pabrik tekstil selama sisa masa perang. Gerda dibebaskan setelah mars kematian. Mengenakan sepatu ski yang mesti dia pakai atas desakan ayahnya telah membantunya untuk tetap selamat.
Pada tahun 1939, saudara laki-laki Gerda dideportasi untuk melakukan kerja paksa. Pada bulan Juni 1942, keluarga Gerda dideportasi dari ghetto Bielsko. Sementara orang tuanya diangkut ke Auschwitz, Gerda dikirim ke sistem kamp Gross-Rosen, di mana selama sisa masa perang dia melakukan kerja paksa di pabrik-pabrik tekstil. Gerda dibebaskan setelah sebuah mars kematian, dan dia mengenakan sepatu bot ski yang mesti dipakainya atas desakan ayahnya guna memmbantunya bertahan hidup. Dia menikah dengan orang…
Pada tahun 1942, Hana ditahan di ghetto Theresienstadt bersama orang Yahudi lainnya. Di situ dia bekerja sebagai perawat. Di sana, di tengah epidemi dan kemiskinan, warga menyelenggarakan opera, debat, dan baca puisi. Pada tahun 1944, dia dideportasi ke Auschwitz. Setelah sebulan di sana, dia dikirim ke Sackisch, sebuah subkamp Gross-Rosen, tempat dia menjalani kerja paksa membuat komponen pesawat terbang. Dia dibebaskan pada Mei 1945.
We would like to thank Crown Family Philanthropies and the Abe and Ida Cooper Foundation for supporting the ongoing work to create content and resources for the Holocaust Encyclopedia. View the list of all donors.