<< Sebelumnya | Menampilkan hasil 1301-1350 dari 1630 untuk "" | Berikutnya >>
Dalam penjagaan SA, sekelompok tokoh Sosialis terkemuka tiba di kamp Kislau, salah satu dari kamp konsentrasi yang pertama. Pemimpin Partai Demokrat Sosial lokal Ludwig Marum berada di urutan keempat dari kiri di barisan kedatangan. Kislau, Jerman, 16 Mei 1933.
Deportasi anak-anak Yahudi dari ghetto Lodz, Polandia, saat dilakukan tindakan "Gehsperre", September 1942.
Deportasi dari ghetto Krakow ketika ghetto tersebut dilikuidasi. Krakow, Polandia, Maret 1943.
Deportasi dari kamp transit Westerbork. Belanda, 1943-1944.
Deportasi kaum Yahudi dari ghetto Warsawa. Warsawa, Polandia, 1943.
Deportasi kaum Yahudi dari Hanau, dekat Frankfurt am Main, menuju ghetto Theresienstadt. Hanau, Jerman, 30 Mei 1942.
Deportasi keluarga-keluarga Roma (Gipsi) dari Wina ke Polandia. Austria, antara bulan September hingga Desember 1939.
Di Berlin, seorang perempuan Jerman membaca salinan surat kabar Berliner Illustrierte, yang menampilkan foto kunjungan resmi Mussolini ke Berlin pada September 1937.
Di Ghetto Warsawa, anak-anak Yahudi dengan mangkuk sup. Warsawa, Polandia, sekitar tahun 1940.
Di Hamburg, para anggota SA dan mahasiswa dari Universitas Hamburg membakar buku-buku yang mereka anggap "non-Jerman." Hamburg, Jerman, 15 Mei 1933.
Di Institut Antropologi, Genetika Manusia, dan Eugenika Kaisar Wilhelm, seorang ahli higiene rasial tengah mengukur tubuh seorang perempuan dalam upaya menentukan leluhur rasialnya. Berlin, Jerman, tanggal tidak diketahui.
Di Opernplatz Berlin, kerumunan mahasiswa Jerman dan para anggota SA berkumpul dalam acara pembakaran buku-buku yang dianggap "non-Jerman." Berlin, Jerman, 10 Mei 1933.
Di Opernplatz Berlin, pembakaran buku dan materi cetak lainnya yang dianggap "non-Jerman" oleh para anggota SA dan mahasiswa dari universitas dan akademi di Berlin. Jerman, 10 Mei 1933.
Di Opernplatz Berlin, seorang pria SA melemparkan buku ke kobaran api pada pembakaran terbuka untuk buku-buku yang dianggap "non-Jerman." Berlin, Jerman, 10 Mei 1933.
Di sebuah unjuk rasa, anggota Remaja Hitler berparade dalam formasi swastika untuk menghormati para Prajurit yang Tak Dikenal. Jerman, 27 Agustus 1933.
Di seantero Jerman, para mahasiswa membawa buku-buku dengan truk, van perabotan, bahkan gerobak lembu, dan menumpuknya di tumpukan kayu bakar di lapangan terbuka. Gambar ini memperlihatkan para anggota SA dan mahasiswa dari Universitas Frankfurt dengan lembu yang tengah menarik gerobak pupuk yang dipenuhi buku-buku yang dianggap "non-Jerman." Frankfurt am Main, Jerman, 10 Mei 1933.
Di Stadium Olimpiade, para penonton Jerman memberi penghormatan kepada Adolf Hitler selama Pertandingan Olimpiade ke-11. Berlin, Jerman, Agustus 1936.
Diambil dari buku harian Anne Frank, 10 Oktober 1942: “Ini merupakan sebuah potret diriku sebagaimana yang kuinginkan untuk selalu terlihat seperti ini. Saat itu mungkin aku masih punya kesempatan untuk memasuki Hollywood. Namun kini rasanya aku sudah terlihat begitu berbeda.” Amsterdam, Belanda.
Dinding terakhir sinagoge Boerneplatz yang tersisa, setelah penghancuran saat pogrom Kristallnacht ("Malam Kaca Pecah"). Orang-orang menyaksikan penghancuran dan pemusnahan sisa-sisa bangunan sinagoge ini. Frankfurt am Main, Jerman, Januari 1939.
Dipermalukan di depan umum: "Aku adalah penoda ras." Dalam foto ini, seorang pemuda yang diduga memiliki hubungan gelap dengan perempuan Yahudi diarak di jalanan untuk dipermalukan di depan umum. Dengan dikawal oleh petugas polisi Jerman, dia membawa papan bertuliskan "Aku adalah penoda ras." Tontonan ini diadakan untuk menghukum orang yang dianggap pelanggar dan memberi contoh pada masyarakat sebagai pengingat untuk mereka yang belum sepenuhnya patuh pada teori ras Nazi. Norden, Jerman, Juli 1935.
Dokter Nazi Carl Clauberg (kiri), yang melakukan eksperimen medis terhadap para tahanan di Blok 10 kamp Auschwitz. Polandia, antara tahun 1941 dan 1944.
Dr. Fritz Klein, mantan dokter kamp yang melakukan eksperimen medis terhadap para tahanan, berdiri di tengah tumpukan mayat dalam kuburan massal. Bergen-Belsen, Jerman, selepas 15 April 1945.
Dua anak bersaudara, duduk untuk foto keluarga di ghetto Kovno. Sebulan kemudian, mereka dideportasi ke kamp Majdanek. Kovno, Lituania, Februari 1944.
Dua gadis Yahudi, (Margot dan Lotte Cassel, sepupu) bersiap untuk hari pertama mereka bersekolah di Breslau, Jerman, sekitar tahun 1937. Menurut tradisi untuk semua anak di Jerman, contong diisi dengan gula-gula untuk merayakan hari pertama mereka bersekolah. Ayah Margot, Saul, bekerja di toserba Teitz hingga ia diberhentikan setelah diberlakukannya Hukum Nuremberg.
Dua halaman daftar kematian di Hadamar yang menyenaraikan sebab-sebab palsu kematian. Ribuan penderita cacat fisik dan mental dibantai di sana sebagai bagian dari Program Eutanasia. Jerman, 5 April 1945.
Dua keluarga Yahudi Jerman dalam suatu acara pertemuan sebelum perang. Hanya dua orang dari kelompok ini yang selamat dari Holocaust. Jerman, 1928.
Dua orang saudara sepupu muda tidak lama sebelum mereka diselundupkan keluar dari ghetto Kovno. Satu keluarga Lituania menyembunyikan anak-anak tersebut, dan kedua gadis kecil ini selamat dari perang. Kovno, Lituania, Agustus 1943.
Emmi G., seorang pembantu rumah tangga berusia 16 tahun yang didiagnosis menderita skizofrenia. Ia disterilisasi dan dikirim ke pusat eutanasia Meseritz-Obrawalde di mana ia dibunuh dengan overdosis obat penenang pada 7 Desember 1942. Tempat dan tanggal tidak diketahui.
Empat hari setelah Perang Dunia II meletus, Menteri Luar Negeri Cordell Hull menandatangani Undang-Undang Netralitas (pertama kali ditandatangani oleh Presiden Franklin D. Roosevelt) di Kementerian Luar Negeri. Washington, DC, Amerika Serikat, 5 September 1939.
Foto Auschwitz II (Birkenau) yang diambil dari udara. Polandia, 21 Desember 1944.
Foto bersama anggota kelompok pemuda perintis Zionis, Ha-Shomer ha-Tsa'ir Hachshara. Kalisz, Polandia, 1 Mei 1935.
Foto bersama anggota unit partisan Yahudi Kalinin (kelompok Bielski) yang sedang tugas jaga di landasan terbang di Hutan Naliboki. 1941-1944.
Foto bersama dari para mantan partisan Bielski dari Nowogrodek yang diambil di kamp pengungsi Foehrenwald. Jerman, 3 April 1948.
Foto bersama sebuah kelompok bawah tanah Prancis Yahudi bernama "Compagnie Reiman." Foto ini diambil pascapembebasan Prancis. Paris, Prancis, 1945.
Foto dalam laporan Jenderal SS, Juergen Stroop, menunjukkan kondisi ghetto Warsawa setelah pemberontakan di ghetto tersebut dipatahkan oleh Jerman. Di sebelah kanan, satu deret orang Yahudi diangkut keluar dari ghetto untuk dideportasi. Warsawa, Polandia, April-Mei 1943.
Foto dari udara yang memperlihatkan kamar gas dan krematorium 2 dan 3 di kamp pembantaian Auschwitz-Birkenau (Auschwitz II). Auschwitz, Polandia, 25 Agustus 1944.
Foto dengan tulisan: “...karena Tuhan tidak ingin ada kelahiran dari orang sakit dan orang yang sakit-sakitan." Gambar ini diambil dari sebuah film, diproduksi oleh Kementerian Propaganda Reich, yang bertujuan untuk meningkatkan simpati bagi Program Eutanasia melalui propaganda.
Remaja Jerman sedang membaca keluaran surat kabar Der Stuermer yang ditempel di papan pengumuman di pintu masuk kantor pusat partai Nazi di wilayah Dresden. Semboyan negara Jerman (kabur sebagian) di bagian bawah papan pengumuman berbunyi, "Yahudi adalah pembawa sial".
Reporter New York Herald Herman Bernstein menyatakan Protokol sebagai kebohongan yang kejam dan mengerikan yang dibuat-buat untuk tujuan memfitnah seluruh orang Yahudi." Diterbitkan di New York, 1921, dicetak ulang tahun 1928.
Reruntuhan di ghetto Warsawa setelah pemberontakan di ghetto tersebut. Polandia, Mei 1943.
Rombongan anak-anak pengungsi Yahudi dari Austria, anggota dari salah satu Transportasi Anak-Anak (Kindertransporte), tiba di stasiun kereta api London. Britania Raya, 2 Februari 1939.
Rozetta Lezer Lopesdias-Van Thyn, kiri, dan seorang teman, dengan Bintang Daud yang wajib dikenakan di pakaian mereka. Amsterdam, Belanda, Mei 1942-1943.
Ruang sidang yang telah direnovasi di Nuremberg. 15-20 November 1945.
Rumah di Prinsengracht 263, di mana Anne Frank dan keluarganya disembunyikan. Amsterdam, Belanda.
Rumah pribadi orang Yahudi yang dijarah saat Kristallnacht (pogrom "Malam Kaca Pecah"). Wina, Austria, 10 November 1938.
Rumah pribadi orang Yahudi yang dirusak saat Kristallnacht (pogrom "Malam Kaca Pecah"). Wina, Austria, 10 November 1938.
Ruth Kohn (baris teratas, kedua dari kiri) bersama teman-teman sekelasnya di sebuah sekolah di Praha. Praha, Cekoslowakia, 1928.
Saat sinagoge di Oberramstadt terbakar selama Kristallnacht ("Malam Kaca Pecah"), para pemadam kebakaran malah menyelamatkan sebuah rumah yang berada di dekatnya. Warga lokal menonton kehancuran sinagoge tersebut. Oberramstadt, Jerman, 9-10 November 1938.
Saat upacara Pertandingan Olimpiade 1936, para penonton Jerman membuat frasa yang ditujukan bagi Adolf Hitler, "Wir gehoeren Dir" [Kami milik Anda]. Berlin, Jerman, Agustus 1936.
We would like to thank Crown Family Philanthropies, Abe and Ida Cooper Foundation, the Claims Conference, EVZ, and BMF for supporting the ongoing work to create content and resources for the Holocaust Encyclopedia. View the list of donor acknowledgement.