Telusuri sesuai abjad daftar sejarah lisan para penyintas. Wawancara ini menggambarkan kisah langsung dan pengalaman pribadi selama Holocaust dan Perang Dunia II.
<< Sebelumnya | Menampilkan hasil 1-6 dari 6 untuk "Sejarah Pribadi" | Berikutnya >>
George dibebaskan oleh pasukan Amerika pada bulan Mei 1945. Selama perang, ia menghabiskan tiga tahun di 10 kamp konsentrasi yang berbeda. Pada 1945 ia berada di kamp Woebbelin di Jerman. Setelah pembebasan, ia menghabiskan lebih dari dua tahun tinggal di berbagai kamp pengungsian. George berimigrasi ke Amerika Serikat pada bulan Oktober 1947.
George dibebaskan oleh pasukan Amerika pada Mei 1945. Selama perang, tiga tahun dihabiskannya di sepuluh kamp konsentrasi yang berbeda. Pada tahun 1945, dia berada di kamp Woebbelin di Jerman. Setelah pembebasan, dua tahun dihabiskannya di berbagai kamp pengungsian. George beremigrasi ke Amerika Serikat pada Oktober 1947.
Gerda dan orang tuanya mendapatkan visa untuk berlayar ke Kuba dengan menaiki kapal "St. Louis" pada Mei 1939. Ketika kapal mereka tiba di pelabuhan Havana, sebagian besar pengungsi ditolak masuk dan kapal mereka harus kembali ke Eropa. Gerda dan orang tuanya diturunkan di Belgia. Pada Mei 1940, Jerman menyerang Belgia. Gerda dan ibunya melarikan diri ke Swiss. Setelah perang usai, mereka diberi tahu bahwa ayah Gerda tewas selama deportasi.
Gerda dibesarkan dalam keluarga religius di kota kecil Ansbach, Jerman. Ayahnya adalah seorang tukang daging Yahudi. Gerda menuntut ilmu di sekolah Jerman hingga tahun 1936, dan kemudian pindah ke Berlin untuk belajar di sekolah Yahudi. Ia kembali ke kota kelahirannya setelah peristiwa Kristallnacht pada bulan November 1938. Keluarganya kemudian diperintahkan untuk pindah ke Munich, dan pada Juli 1939 ayahnya berangkat ke Inggris sebelum kemudian ke Amerika Serikat. Ia tidak mampu mengajak seluruh…
Pada tahun 1939, saudara laki-laki Gerda dideportasi untuk kerja paksa. Pada Juni 1942, keluarga Gerda dideportasi dari ghetto Bielsko. Sementara orang tuanya diangkut ke Auschwitz, Gerda dikirim ke sistem kamp Gross-Rosen, tempat dia melakukan kerja paksa di pabrik-pabrik tekstil selama sisa masa perang. Gerda dibebaskan setelah mars kematian. Mengenakan sepatu ski yang mesti dia pakai atas desakan ayahnya telah membantunya untuk tetap selamat.
Pada tahun 1939, saudara laki-laki Gerda dideportasi untuk melakukan kerja paksa. Pada bulan Juni 1942, keluarga Gerda dideportasi dari ghetto Bielsko. Sementara orang tuanya diangkut ke Auschwitz, Gerda dikirim ke sistem kamp Gross-Rosen, di mana selama sisa masa perang dia melakukan kerja paksa di pabrik-pabrik tekstil. Gerda dibebaskan setelah sebuah mars kematian, dan dia mengenakan sepatu bot ski yang mesti dipakainya atas desakan ayahnya guna memmbantunya bertahan hidup. Dia menikah dengan orang…
We would like to thank Crown Family Philanthropies, Abe and Ida Cooper Foundation, the Claims Conference, EVZ, and BMF for supporting the ongoing work to create content and resources for the Holocaust Encyclopedia. View the list of donor acknowledgement.