| Menampilkan hasil 476-500 dari 1635 untuk "" |

  • Rok kamp konsentrasi milik Hana Mueller

    Artefak

    Hana Mueller mengubah rok ini yang dikeluarkan untuknya dalam kamp konsentrasi Auschwitz pada tahun 1944 dengan menggunakan hem untuk membuat kantong.

    Rok kamp konsentrasi milik Hana Mueller
  • Rok wanita Romani (Gipsi)

    Artefak

    Rok katun dan tafeta ini dibuat pada tahun 1920an, dan dimiliki oleh seorang wanita Romani (Gipsi) yang dilahirkan di Frankfurt, Jerman, dan tinggal di Jerman sebelum perang. Dia ditahan oleh Nazi dan diinternir di kamp Auschwitz, Ravensbrueck, Mauthausen, dan Bergen-Belsen. Dia meninggal dunia dalam kamp Bergen-Belsen pada bulan Maret 1945, tidak lama sebelum pembebasan kamp ini. Suami beserta dua dari keenam anaknya juga dibunuh dalam kamp tersebut.

    Rok wanita Romani (Gipsi)
  • Sampul Laporan Stroop

    Artefak

    Mayor Jenderal SS Juergen Stroop, komandan tentara Jerman yang menumpas pemberontakan di ghetto Warsawa, membuat kompilasi album foto dan barang lainnya. Album ini, kemudian dikenal dengan nama "Laporan Stroop," diajukan sebagai bukti dalam Mahkamah Militer Internasional (IMT) di Nuremberg. Di sini, sampulnya ditandai dengan cap barang bukti IMT.

    Sampul Laporan Stroop
  • Sampul, program Mahkamah Militer Internasional

    Artefak

    Sampul salinan buklet program yang dibagikan di Mahkamah Militer Internasional di Nuremberg.

    Sampul, program Mahkamah Militer Internasional
  • Sepatu bot yang diberikan kepada Jacob Polak oleh Palang Merah

    Artefak

    Korban kamp yang selamat tidak memiliki barang kepemilikan yang bersifat dasar sekalipun, seperti alas kaki. Palang Merah memberikan sepatu bot Angkatan Darat Amerika Serikat ini kepada Jacob Polak pada bulan Juni atau Juli 1945 setelah pemulangannya kembali ke Belanda.

    Sepatu bot yang diberikan kepada Jacob Polak oleh Palang Merah
  • Sisipan untuk tentara Amerika yang diterbitkan di "Newsmap for the Armed Forces"

    Artefak

    Sebuah sisipan telah dipersiapkan untuk tentara Amerika. Diagram ini, yang diterbitkan dalam edisi luar negeri "Newsmap for the Armed Forces", menjelaskan dakwaan terhadap para terdakwa Nuremberg. 1945.

    Sisipan untuk tentara Amerika yang diterbitkan di "Newsmap for the Armed Forces"
  • Sisir yang dibuat oleh Yona Wygocka Dickmann

    Artefak

    Yona Wygocka Dickmann membuat sisir aluminium dari komponen pesawat setelah SS memindahkannya dari Auschwitz ke kamp kerja paksa di sebuah perusahaan pesawat di Freiburg, Jerman, pada bulan November 1944. Dia menggunakan sisir tersebut saat rambutnya, yang dicukur di Auschwitz, mulai tumbuh kembali.

    Sisir yang dibuat oleh Yona Wygocka Dickmann
  • Tanda larangan masuk bagi orang-orang Yahudi di tempat-tempat umum

    Artefak

    Tanda larangan masuk bagi orang-orang Yahudi, seperti yang ditunjukkan di sini, dipasang di tempat-tempat umum (termasuk taman, bioskop, teater, dan restoran) di seluruh Nazi Jerman. Tanda berbahasa Jerman ini berbunyi: "Orang Yahudi tidak diinginkan di sini."

    Tag: Jerman
    Tanda larangan masuk bagi orang-orang Yahudi di tempat-tempat umum
  • The Times, 17 Agustus 1921

    Artefak

    Dalam artikel London Times ini, wartawan Philip Graves membandingkan bagian dari karya Maurice Joly, yaitu Dialouge in Hell Between Machiavelli and Montesquieu (1864) secara berdampingan dengan Protokol Tetua Zion untuk membuktikan bahwa Protokol tersebut telah dijiplak. Investigasi lainnya mengungkap bahwa satu bab dari sebuah novel Prusia karya Hermann Goedsche, Biarritz (1868), turut "mengilhami" Protokol tersebut. Times (London), 17 Agustus 1921.

    The Times, 17 Agustus 1921
  • The Times, 17 Agustus 1921

    Artefak

    Dalam artikel Times London ini, wartawan Philip Graves membandingkan bagian dari karya Maurice Joly, yaitu Dialouge in Hell Between Machiavelli and Montesquieu (1864) secara berdampingan dengan Protokol Tetua Zion untuk membuktikan bahwa Protokol tersebut telah dijiplak. Investigasi lainnya mengungkap bahwa satu bab dari sebuah novel Prusia karya Hermann Goedsche, Biarritz (1868), turut "mengilhami" Protokol tersebut. Times (London), 17 Agustus 1921.

    The Times, 17 Agustus 1921
  • The Times, 17 Agustus 1921

    Artefak

    Dalam artikel Times London ini, wartawan Philip Graves membandingkan bagian dari karya Maurice Joly, yaitu Dialouge in Hell Between Machiavelli and Montesquieu (1864) secara berdampingan dengan Protokol Tetua Zion untuk membuktikan bahwa Protokol tersebut telah dijiplak. Investigasi lainnya mengungkap bahwa satu bab dari sebuah novel Prusia karya Hermann Goedsche, Biarritz (1868), turut "mengilhami" Protokol tersebut. Times (London), 17 Agustus 1921.

    The Times, 17 Agustus 1921
  • The Times, 17 Agustus 1921

    Artefak

    Dalam artikel Times London ini, wartawan Philip Graves membandingkan bagian dari karya Maurice Joly, yaitu Dialouge in Hell Between Machiavelli and Montesquieu (1864) secara berdampingan dengan Protokol Tetua Zion untuk membuktikan bahwa Protokol tersebut telah dijiplak. Investigasi lainnya mengungkap bahwa satu bab dari sebuah novel Prusia karya Hermann Goedsche, Biarritz (1868), turut "mengilhami" Protokol tersebut. Times (London), 17 Agustus 1921.

    The Times, 17 Agustus 1921
  • The Times, 17 Agustus 1921

    Artefak

    Dalam artikel Times London ini, wartawan Philip Graves membandingkan bagian dari karya Maurice Joly, yaitu Dialouge in Hell Between Machiavelli and Montesquieu (1864) secara berdampingan dengan Protokol Tetua Zion untuk membuktikan bahwa Protokol tersebut telah dijiplak. Investigasi lainnya mengungkap bahwa satu bab dari sebuah novel Prusia karya Hermann Goedsche, Biarritz (1868), turut "mengilhami" Protokol tersebut. Times (London), 17 Agustus 1921.

    The Times, 17 Agustus 1921
  • Topi kamp konsentrasi milik Karel Bruml

    Artefak

    Setelah dideportasi dari Theresienstadt ke kamp konsentrasi Auschwitz pada tahun 1942, Karel Bruml mengenakan topi ini sebagai pekerja paksa di pabrik karet sintetis Buna yang terletak di seksi Buna-Monowitz pada kamp tersebut.

    Topi kamp konsentrasi milik Karel Bruml
  • Dawid Sierakowiak

    Artikel

    Anak-anak Yahudi di Lodz menderita kenyataan pahit yang terungkap setelah invasi Jerman ke Polandia. Sejumlah anak, di antaranya Dawid Sierakowiak, mencatat pengalamannya di buku harian. Suara mereka memberikan gambaran mengenai perjuangan suatu komunitas dan kaum mudanya untuk bertahan hidup meskipun sedang menghadapi kondisi yang paling sulit.

    Dawid Sierakowiak
  • Polisi Ketertiban

    Artikel

    Dalam kurun waktu kurang dari satu dekade, Nazi meradikalisasi Polisi Ketertiban Jerman menjadi institusi militer dan pembunuh. Polisi Ketertiban melakukan banyak aspek dari Holocaust. Mereka menjaga ghetto, memfasilitasi deportasi, memburu orang Yahudi di tempat persembunyian dan melakukan pembantaian terhadap orang Yahudi dan lainnya. Polisi Ketertiban berkontribusi besar terhadap laju dan kebrutalan genosida terhadap kaum Yahudi Eropa. 

    Polisi Ketertiban
  • Hitler Naik ke Tampuk Kekuasaan

    Artikel

    Pada 30 Januari 1933, Adolf Hitler diangkat menjadi kanselir Jerman oleh Presiden Jerman Paul von Hindenburg. Hitler merupakan pemimpin Partai Nazi. Nama lengkap Partai Nazi adalah Partai Buruh Sosialis Nasional Jerman. Anggotanya kerap disebut Nazi. Nazi merupakan partai sayap kanan yang radikal, antisemit, anti komunis, dan anti demokrasi. Ada beberapa kesalahpahaman tentang bagaimana Hitler berkuasa. Penting untuk dipahami bahwa: Hitler tidak merebut kekuasaan dalam kudeta; dan kekuasaan tidak…

    Hitler Naik ke Tampuk Kekuasaan
  • "Solusi Akhir"

    Artikel

    "Solusi Akhir" "Solusi Akhir untuk Persoalan Yahudi” Nazi (“Endlösung der Judenfrage”) merupakan pembantaian massal yang disengaja dan direncanakan terhadap kaum Yahudi Eropa yang terjadi antara tahun 1941 dan 1945. Peristiwa ini, pada saat itu hingga sekarang, sering disebut sebagai “Solusi Akhir” (“Endlösung”). “Solusi Akhir” merupakan titik puncak tragis dari penganiayaan Nazi terhadap kaum Yahudi Eropa. Dengan demikian, ini merupakan komponen utama dalam Holocaust…

    "Solusi Akhir"
  • Undang-Undang Ras Nuremberg

    Artikel

    Apa Saja Undang-Undang Ras Nuremberg Itu? Pada 15 September 1935, rezim Nazi mengumumkan dua undang-undang baru: Undang-Undang Kewarganegaraan Reich Undang-Undang Perlindungan Darah Jerman dan Kehormatan Jerman Kedua undang-undang ini secara informal disebut sebagai Undang-Undang Nuremberg atau Undang-Undang Ras Nuremberg karena diumumkan pertama kalinya pada rapat umum Partai Nazi yang diselenggarakan di kota Nuremberg, Jerman. Mengapa Nazi memberlakukan Undang-Undang Ras Nuremberg? Peraturan…

    Undang-Undang Ras Nuremberg
  • Pemboikotan Usaha Milik Kaum Yahudi

    Artikel

    Pemboikotan Usaha-usaha Kaum Yahudi "Pemboikotan Yahudi" ("Judenboykott") merupakan tindakan terkoordinasi pertama yang dilakukan oleh rezim Nazi terhadap kaum Yahudi Jerman yang terjadi pada Sabtu, 1 April 1933. Pada hari itu orang Jerman tidak boleh berbelanja di toko dan usaha yang diidentifikasi oleh Nazi sebagai milik orang Yahudi. Mereka juga tidak boleh mengunjungi tempat praktik dokter dan kantor pengacara Yahudi. Mengapa Nazi menyerukan pemboikotan? Menurut juru bicara Nazi, pemboikotan…

    Pemboikotan Usaha Milik Kaum Yahudi
  • "Malam Kaca Pecah"

    Artikel

    "Malam Kaca Pecah" Pada malam 9-10 November 1938, rezim Nazi mengoordinasikan gelombang kekerasan antisemitisme di Jerman Nazi. Peristiwa ini kemudian dikenal dengan nama Kristallnacht atau "Malam Kaca Pecah" yang merujuk kepada pecahan kaca dari etalase toko yang berserakan di jalan-jalan setelah kekerasan. Kekerasan itu terlihat seperti ledakan kemarahan yang tidak direncanakan terhadap kaum Yahudi. Nyatanya, para pemimpin Nazi secara aktif mengoordinasikannya dengan dukungan Adolf Hitler. Pada malam…

    "Malam Kaca Pecah"
  • Propaganda dan Penyensoran Nazi

    Artikel

    Propaganda dan Penyensoran Nazi Nazi ingin warga Jerman mendukung kediktatoran Nazi dan meyakini ide-ide Nazi. Untuk mencapai tujuan ini, mereka mencoba mengontrol berbagai bentuk komunikasi melalui penyensoran dan propaganda, termasuk melalui surat kabar, majalah, buku, seni, teater, musik, film, dan radio. Bagaimana Nazi menggunakan penyensoran? Ketika Nazi naik ke tampuk kekuasaan pada tahun 1933, konstitusi Jerman menjamin kebebasan berbicara dan kebebasan pers. Melalui berbagai keputusan dan…

    Propaganda dan Penyensoran Nazi
  • Identitas palsu untuk anggota Żegota, Ewa Sarnecka

    Dokumen

    Selama Perang Dunia II, orang-orang sering menggunakan identitas dan dokumen palsu agar terhindar dari penangkapan oleh otoritas Nazi. Identitas palsu sangat penting artinya bagi para pejuang perlawanan, pekerja bantuan dan orang-orang Yahudi yang berharap untuk dianggap sebagai non-Yahudi. Agar hasilnya berkualitas tinggi dan meyakinkan, pemalsuan memerlukan lusinan orang yang saling bekerja sama secara rahasia, di samping peralatan fotografi dan pencetakan yang canggih. Bagi orang Yahudi yang menyamar…

    Identitas palsu untuk anggota Żegota, Ewa Sarnecka
  • Identitas palsu untuk anggota Żegota, Izabela Bieżuńska

    Dokumen

    Selama Perang Dunia II, orang-orang sering menggunakan identitas dan dokumen palsu agar terhindar dari penangkapan oleh otoritas Nazi. Identitas palsu sangat penting artinya bagi para pejuang perlawanan, pekerja bantuan dan orang-orang Yahudi yang berharap untuk dianggap sebagai non-Yahudi. Agar hasilnya berkualitas tinggi dan meyakinkan, pemalsuan memerlukan lusinan orang yang saling bekerja sama secara rahasia, di samping peralatan fotografi dan pencetakan yang canggih. Bagi orang Yahudi yang menyamar…

    Identitas palsu untuk anggota Żegota, Izabela Bieżuńska
  • Identitas palsu untuk anggota Żegota, Tadeusz Sarnecki

    Dokumen

    Selama Perang Dunia II, orang-orang sering menggunakan identitas dan dokumen palsu agar terhindar dari penangkapan oleh otoritas Nazi. Identitas palsu sangat penting artinya bagi para pejuang perlawanan, pekerja bantuan dan orang-orang Yahudi yang berharap untuk dianggap sebagai non-Yahudi. Agar hasilnya berkualitas tinggi dan meyakinkan, pemalsuan memerlukan lusinan orang yang saling bekerja sama secara rahasia, di samping peralatan fotografi dan pencetakan yang canggih. Bagi orang Yahudi yang menyamar…

    Identitas palsu untuk anggota Żegota, Tadeusz Sarnecki

Thank you for supporting our work

We would like to thank Crown Family Philanthropies, Abe and Ida Cooper Foundation, the Claims Conference, EVZ, and BMF for supporting the ongoing work to create content and resources for the Holocaust Encyclopedia. View the list of donor acknowledgement.