Telusuri sesuai abjad daftar artikel tentang Holocaust dan Perang Dunia II. Pelajari lebih lanjut tentang topik-topik seperti Nazi naik ke tampuk kekuasaan, bagaimana dan mengapa Holocaust terjadi, kehidupan di kamp dan ghetto Nazi serta pengadilan pascaperang.
<< Sebelumnya | Menampilkan hasil 1-6 dari 8 untuk "Artikel" | Berikutnya >>
Rasialisme Nazi Keyakinan dan gagasan Nazi tentang ras membentuk semua aspek kehidupan sehari-hari dan politik di Jerman Nazi. Nazi khususnya menganut pemikiran yang salah bahwa kaum Yahudi merupakan ras yang terpisah dan inferior. Keyakinan ini dikenal sebagai antisemitisme rasial. Gabungan keyakinan dan pemikiran Nazi tentang ras terkadang disebut sebagai "rasisme Nazi" atau "ideologi rasial Nazi". Seperti bentuk rasisme lainnya, rasisme Nazi didasarkan pada prasangka dan stereotipe. Nazi…
Orang yang rasis adalah orang yang meyakini bahwa karakteristik turunan yang dibawa sejak lahir secara biologis menentukan perilaku manusia. Doktrin rasisme menegaskan bahwa darah adalah penanda identitas bangsa-etnis. Rasisme, termasuk antisemitisme rasial (prasangka atau kebencian terhadap Yahudi atas dasar teori biologis yang salah), selalu merupakan bagian integral dari Sosialisme Nasional Jerman (Nazisme). Nazi menganggap semua sejarah manusia sebagai sejarah perjuangan yang ditentukan secara…
Regu Pembunuh Keliling Setelah angkatan darat Jerman menginvasi Uni Soviet pada tanggal 22 Juni 1941, maka dimulailah sebuah tahap baru dalam Holocaust. Dengan dalih perang dan keyakinan akan jaya, pihak Jerman beralih dari melakukan emigrasi paksa dan penahanan terhadap orang Yahudi menjadi pembunuhan massal. Regu-regu tindak khusus, atau Einsatzgruppen, yang terdiri dari satuan-satuan Nazi (SS) dan kepolisian, bergerak cepat di belakang angkatan darat Jerman yang terus bergerak maju. Mereka bertugas…
Naiknya Nazi ke tampuk kekuasaan mengakhiri Republik Weimar, yakni demokrasi parlementer yang dibentuk di Jerman setelah Perang Dunia I. Setelah Adolf Hitler ditunjuk sebagai kanselir pada tanggal 30 Januari 1933, negara Nazi (disebut juga Reich Ketiga) dengan cepat menjadi rezim yang tidak memberikan jaminan hak-hak dasar bagi bangsa Jerman. Kebudayaan, ekonomi, pendidikan, dan hukum semua dikendalikan Nazi. Propaganda yang ekstensif digunakan untuk menyebarkan tujuan dan cita-cita rezim.Hitler memegang…
Naiknya Nazi ke tampuk kekuasaan mengakhiri Republik Weimar, suatu demokrasi parlementer yang dibentuk di Jerman setelah Perang Dunia I. Setelah penunjukan Adolf Hitler sebagai kanselir pada 30 Januari 1933, negara Nazi (disebut juga dengan Reich Ketiga) segera saja menjadi rezim di mana warga Jerman tidak mendapatkan jaminan hak asasinya. Setelah kebakaran yang mencurigakan di Reichstag (Parlemen Jerman) pada 28 Februari 1933, pemerintah mengeluarkan dekret yang menangguhkan hak sipil konstitusional dan…
Pada saat pengadilan Nuremberg, tidak ada konsep legal tentang "genosida." Pada 2 September 1998, International Criminal Tribunal for Rwanda (suatu pengadilan yang dibentuk oleh PBB) mengeluarkan vonis pertama di dunia untuk kejahatan nyata genosida setelah persidangan di hadapan mahkamah internasional. Seorang pria bernama Jean-Paul Akayesu diputuskan bersalah atas genosida dan kejahatan terhadap kemanusiaan untuk tindakan yang dilakukan dan dikendalikannya saat menjadi wali kota Taba di Rwanda. Lahir…
We would like to thank Crown Family Philanthropies, Abe and Ida Cooper Foundation, the Claims Conference, EVZ, and BMF for supporting the ongoing work to create content and resources for the Holocaust Encyclopedia. View the list of donor acknowledgement.