| Menampilkan hasil 901-925 dari 1635 untuk "" |

  • Orang-orang Terlantar

    Artikel

    Dari tahun 1945 hingga 1952, lebih dari 250.000 orang-orang terlantar (displaced persons/DP) Yahudi tinggal di kamp-kamp dan pusat-pusat kota di Jerman, Austria, dan Italia. Fasilitas-fasilitas tersebut dikelola oleh otoritas Sekutu dan United Nations Relief and Rehabilitation Administration (UNRRA). Di antara keprihatinan yang dihadapi DP Yahudi tersebut pada tahun-tahun setelah Holocaust adalah masalah kehidupan sehari-hari di kamp-kamp orang terlantar, Zionisme, dan emigrasi. Kehidupan…

    Orang-orang Terlantar
  • Penyintas Holocaust dan Pembentukan Negara Israel (14 Mei 1948)

    Artikel

    Setelah peristiwa Holocaust, sebagian besar penyintas merasa tidak ada lagi masa depan bagi kaum Yahudi di Eropa. Mereka mendambakan tanah air di mana orang Yahudi tidak lagi menjadi kaum minoritas yang rentan. Harapan itu pun terwujud pada 14 Mei 1948, ketika Negara Israel modern didirikan. Orang Yahudi memiliki hubungan historis dan religius dengan Tanah Israel selama ribuan tahun.

    Penyintas Holocaust dan Pembentukan Negara Israel (14 Mei 1948)
  • Propaganda Nazi

    Artikel

    Nazi secara efektif menggunakan propaganda untuk mendapatkan dukungan jutaan warga Jerman terhadap demokrasi dan selanjutnya terhadap kediktatoran untuk memudahkan persekusi, perang, dan pada akhirnya, genosida. Stereotip dan gambar-gambar yang ditemukan dalam propaganda Nazi bukanlah sesuatu yang baru, tetapi sudah lazim bagi khalayak yang dituju.

    Propaganda Nazi
  • Reich Ketiga: Ikhtisar

    Artikel

    Naiknya Nazi ke tampuk kekuasaan mengakhiri Republik Weimar, suatu demokrasi parlementer yang dibentuk di Jerman setelah Perang Dunia I. Setelah penunjukan Adolf Hitler sebagai kanselir pada 30 Januari 1933, negara Nazi (disebut juga dengan Reich Ketiga) segera saja menjadi rezim di mana warga Jerman tidak mendapatkan jaminan hak asasinya. Setelah kebakaran yang mencurigakan di Reichstag (Parlemen Jerman) pada 28 Februari 1933, pemerintah mengeluarkan dekret yang menangguhkan hak sipil konstitusional dan…

    Reich Ketiga: Ikhtisar
  • Undang-Undang Anti-Yahudi pada Masa Praperang Jerman

    Artikel

    Pada enam tahun pertama pemerintahan diktator Adolf Hitler, umat Yahudi merasakan dampak dari 400 lebih dekret dan peraturan dalam semua aspek kehidupan mereka. Peraturan itu secara perlahan-lahan tetapi sistematis merampas hak dan properti mereka, yang mengubah mereka dari status warga negara menjadi orang buangan. Banyak dari undang-undang tersebut yang dikeluarkan oleh pemerintah Jerman yang berlaku di tingkat nasional dan berdampak terhadap semua orang Yahudi. Pejabat tingkat negara bagian, regional,…

    Undang-Undang Anti-Yahudi pada Masa Praperang Jerman
  • Kamp Konsentrasi, 1933–1939

    Artikel

    Selama enam tahun pertama rezim Nazi, ribuan orang Jerman ditahan atau dipenjarakan di luar proses hukum. Kondisinya biasanya keji dan tidak mengindahkan kaidah hukum penangkapan dan hukuman penjara dalam demokrasi konstitusional terkait penangkapan dan hukuman penjara.

    Kamp Konsentrasi, 1933–1939
  • Antisemitisme

    Artikel

    Antisemitisme Antisemitisme merupakan titik awal untuk mencoba memahami tragedi yang menimpa orang-orang dalam jumlah tak terhitung selama Holocaust. Sepanjang sejarah kaum Yahudi telah menghadapi purbasangka dan diskriminasi, yang dikenal dengan istilah antisemitisme. Setelah hampir dua ribu tahun yang lalu diusir oleh bangsa Romawi dari tanah yang sekarang bernama Israel, mereka menyebar ke seluruh penjuru dunia dan berusaha mempertahankan kepercayaan dan budaya khas mereka sembari hidup sebagai kaum…

    Antisemitisme
  • Antisemitisme (Artikel Ringkas)

    Artikel

    Kata antisemitisme berarti prasangka atau kebencian terhadap Yahudi. Holocaust, pembantaian dan pembunuhan terhadap kaum Yahudi Eropa yang didukung oleh pemerintah Nazi Jerman dan kolaboratornya antara tahun 1933 dan 1945, adalah contoh antisemitisme paling ekstrem dalam sejarah. Pada tahun 1879, jurnalis Jerman, Wilhelm Marr menciptakan istilah antisemitisme. Namun, kebencian tertentu terhadap Yahudi sudah ada sebelum era modern dan munculnya istilah antisemitisme. Salah satu manifestasi antisemitisme…

  • Apakah Genosida Itu?

    Artikel

    ISTILAH "GENOSIDA" Sebelum tahun 1944, tidak ada istilah "genosida". Istilah ini sangat spesifik yang merujuk pada kejahatan kekerasan yang dilakukan terhadap kelompok masyarakat dengan tujuan untuk membasmi keberadaan kelompok itu. Hak asasi manusia, sebagaimana yang dituangkan dalam Deklarasi Hak-Hak (Bill of Rights) AS atau Deklarasi Hak-Hak Asasi Manusia Universal PBB 1948, adalah terkait dengan hak-hak individu. Pada 1944, seorang pengacara Yahudi Polandia bernama Raphael Lemkin (1900-1959)…

    Apakah Genosida Itu?
  • Auschwitz

    Artikel

    Auschwitz Auschwitz merupakan kamp terbesar yang pernah didirikan Jerman. Tempat ini merupakan sebuah kompleks dari sejumlah kamp, di antaranya kamp konsentrasi, kamp pembantaian, dan kamp kerja paksa. Lokasinya adalah di dekat Cracow (Krakow), Polandia. Kompleks kamp Auschwitz terdiri dari tiga kamp besar: Auschwitz I, Auschwitz II (Birkenau), dan Auschwitz III (Monowitz). Lebih dari satu juta orang menemui ajal di Auschwitz, sembilan puluh persen dari mereka adalah orang Yahudi. Empat kamar gas terbesar…

    Auschwitz
  • Auschwitz

    Artikel

    Sebagai kamp terbesar dari semua yang ada, kompleks kamp Auschwitz sangat berperan penting dalam pelaksanaan rencana Nazi mewujudkan "Solusi Akhir." Auschwitz meninggalkan jejaknya sebagai salah satu kamp Holocaust yang paling terkenal akan kekejiannya.

    Auschwitz
  • Auschwitz (Artikel Ringkas)

    Artikel

    Kompleks kamp konsentrasi Auschwitz merupakan kamp terbesar yang dibangun oleh rezim Nazi. Kamp ini terdiri atas tiga kamp utama, yang kesemuanya mempekerjakan tahanan untuk kerja paksa. Satu kamp juga difungsikan sebagai pusat pembantaian. Pembangunan dimulai di Auschwitz (sekitar 37 mil di sebelah utara Krakow, Polandia) pada bulan Mei 1940. Diperkirakan SS dan kepolisian Jerman mendeportasi sedikitnya 1,3 juta orang ke kompleks Auschwitz dari tahun 1940 hingga 1945. Dari jumlah ini, penguasa kamp telah…

  • Belanda

    Artikel

    Setelah invasi Jerman ke Belanda pada bulan Mei 1940, pemerintahan sipil dibentuk di bawah naungan SS. Arthur Seyss-Inquart ditunjuk sebagai Komisar Reich. Ia memimpin pemerintahan Jerman yang mencakup banyak orang Nazi Kelahiran Austria. Secara bergantian mereka mengawasi pegawai negeri Belanda. Pengaturan ini terbukti membawa nasib buruk bagi Yahudi Belanda di kemudian hari. Selama tahun 1940, pemerintah pendudukan Jerman melarang orang Yahudi menjadi pegawai negeri dan mengharuskan orang Yahudi…

    Tag: Belanda
    Belanda
  • Belzec (Artikel Ringkas)

    Artikel

    Pada bulan November 1941, pemerintah Jerman memulai pembangunan pusat pembantaian di atas bekas lokasi kamp buruh di wilayah tenggara Polandia yang diduduki. Pusat pembantaian Jerman kedua, Belzec, mulai beroperasi pada tanggal 17 Maret 1942. Dari bulan Maret hingga Desember 1942, Jerman mendeportasi sekitar 434.500 orang Yahudi dan orang Kristen Polandia serta Roma (Gipsi) yang tidak diketahui jumlahnya ke Belzec, untuk dibantai. Sebagian besar korban adalah orang Yahudi dari ghetto di Polandia selatan.…

  • Bergen-Belsen (Artikel Ringkas)

    Artikel

    Pemerintah militer Jerman membangun kamp Bergen-Belsen pada tahun 1940, yang berlokasi di selatan kota kecil Bergen dan Belsen, sekitar 11 mil di utara Celle, Jerman. Kompleks Bergen-Belsen terdiri atas banyak kamp yang dibangun pada waktu yang berbeda-beda selama berdirinya kompleks tersebut. Ada tiga kamp utama: kamp POW, "kamp tempat tinggal," dan "kamp tahanan." Hingga tahun 1943, Bergen-Belsen merupakan kamp khusus tahanan perang (POW). Selama berdirinya, kompleks kamp Bergen-Belsen telah menahan kaum…

  • Buchenwald (Artikel Ringkas)

    Artikel

    Dengan jumlah kamp satelitnya yang besar, Buchenwald merupakan salah satu kamp konsentrasi terbesar yang dibangun oleh Nazi. Penguasa SS membuka Buchenwald pada bulan Juli 1937, sekitar lima mil di barat laut Weimar di Jerman Tengah bagian timur. Para tahanan dikurung di bagian utara kamp ("kamp utama"), sedangkan barak penjaga dan kamp administrasi terletak di bagian selatan. Pagar kawat berduri beraliran listrik, menara jaga, dan barisan penjaga dengan senapan mesin di sekeliling kamp utama. SS sering…

  • Bukti dari Holocaust

    Artikel

    BAGAIMANA KITA MENGETAHUI APA YANG KITA KETAHUI “Tujuan dari persidangan Nürnberg bukan hanya sekadar, atau bahkan sebenarnya, untuk menghukum para pemimpin Jerman Nazi... Tapi yang jauh lebih penting lagi, sebagaimana yang terlihat olehku sedari awal, adalah membuat catatan tentang rezim Hitler yang tidak akan lekang di makan waktu." —Robert Storey, Kepala Tim Penuntut AS Tujuan Mahkamah Militer Internasional (IMT) bukan hanya sekadar vonis dan hukuman. Penyelenggara pengadilan tersebut secara…

    Bukti dari Holocaust
  • Buku Harian Anak-Anak selama Holocaust

    Artikel

    LATAR BELAKANG Sedikitnya 1,1 juta anak Yahudi dibantai selama Holocaust. Dari jutaan anak yang mengalami penganiayaan di tangan Nazi dan mitra Porosnya, hanya sedikit yang menulis buku harian dan jurnal yang dapat bertahan. Dalam buku-buku harian tersebut, para penulis muda mendokumentasikan pengalamannya, mencurahkan perasaannya, dan menggambarkan trauma yang mereka derita selama tahun-tahun yang mengerikan tersebut. BUKU HARIAN MIRIAM WATTERNBERG Buku harian Miriam Wattenberg (“Mary Berg”) merupakan…

    Buku Harian Anak-Anak selama Holocaust
  • Buntut dari Perang Dunia I

    Artikel

    Penggantian rugi yang memberatkan, yang dibebankan setelah Perang Dunia I, beserta periode inflasi umum di Eropa pada tahun 1920-an—buntut langsung lainnya dari perang yang membawa kerugian harta-benda yang sangat besar—menyebabkan hiperinflasi yang meningkat tajam terhadap Reichsmark Jerman pada 1923. Periode hiperinflasi ini beserta dampak dari Depresi Besar (mulai pada 1929) sangat menggerogoti stabilitas perekonomian Jerman, sehingga mengikis tabungan pribadi dari kalangan kelas menengah dan…

    Buntut dari Perang Dunia I
  • Buruh Kerja Paksa

    Artikel

    Buruh Kerja Paksa Di wilayah-wilayah yang diduduki Jerman, Nazi secara khusus memperlakukan buruh Yahudi dengan kejam. Buruh Yahudi juga mendapat perlakuan yang merendahkan martabat, seperti ketika SS memaksa orang-orang Yahudi yang religius memangkas jenggot mereka. Pemukiman-pemukiman ghetto menjadi basis untuk memanfaatkan buruh Yahudi, sama halnya dengan kamp-kamp kerja paksa bagi kaum Yahudi di wilayah Polandia yang diduduki. Di ghetto Lodz, misalnya, Nazi membuka 96 pabrik. Kemampuan bekerja dapat…

    Buruh Kerja Paksa
  • Chelmno (Artikel Ringkas)

    Artikel

    Selama Holocaust, SS membantai sedikitnya 152.000 orang di pusat pembantaian Chelmno, sekitar 30 mil barat laut Lodz, Polandia. Tempat ini adalah fasilitas permanen pertama di mana gas beracun digunakan untuk pembantaian massal kaum Yahudi. Pusat pembantaian ini terdiri dari kompleks puri di kota Chelmno dan wilayah terbuka yang luas dalam hutan di dekatnya. Staf dan penjaga kamp tinggal di gedung lain di dalam kota. Kompleks puri dan kamp di hutan dikelilingi pagar kayu yang tinggi.SS dan polisi memulai…

  • Dachau (Artikel Ringkas)

    Artikel

    Didirikan oleh Nazi pada bulan Maret 1933, kamp konsentrasi Dachau terletak sekitar 10 mil barat laut Munich di Jerman selatan. Tahanan awal kamp ini meliputi kalangan Komunis Jerman, Demokrat Sosial, aktivis syarikat dagang, Saksi Yehovah, orang Roma (Gipsi), homoseksual, dan pelanggar kejahatan berulang. Jumlah tahanan Yahudi di Dachau meningkat pasca Kristallnacht (10-11 November 1938) ketika lebih dari 10.000 laki-laki Yahudi diinternir di sana. Jumlah tahanan yang dipenjarakan di Dachau mulai tahun…

  • Deportasi

    Artikel

    Deportasi Pada bulan-bulan setelah diselenggarakannya Konferensi Wannsee, rezim Nazi ajek melaksanakan rencana "Solusi Akhir" mereka. Kaum Yahudi "dideportasi" -- diangkut dengan kereta api atau truk ke enam kamp, yang semuanya berlokasi di wilayah pendudukan Polandia: Chelmno, Treblinka, Sobibor, Belzec, Auschwitz-Birkenau, dan Majdanek-Lublin. Nazi menyebut keenam kamp tersebut sebagai "kamp pemusnahan." Sebagian besar mereka yang dideportasi dibunuh seketika dalam kelompok-kelompok besar dengan…

    Deportasi
  • Dewan Pengungsi Perang

    Artikel

    Dewan Pengungsi Perang Amerika Serikat berupaya menyelamatkan kaum Yahudi dari Holocaust setelah perang telah berlangsung cukup lama. Pada bulan Januari 1944, Sekretaris Keuangan, Henry Morgenthau, Jr., membujuk Presiden Franklin D. Roosevelt untuk membentuk Dewan Pengungsi Perang. Walaupun laporan-laporan terverifikasi tentang pembunuhan massal kaum Yahudi telah diterima Departemen Luar Negeri AS pada tahun 1942, kalangan pejabat bergeming. Selama perang, Departemen Luar Negeri berkukuh bahwa cara…

    Dewan Pengungsi Perang
  • Di Pusat Pembantaian

    Artikel

    Di Pusat Pembantaian Setelah kereta api deportasi tiba di pusat-pusat pembantaian, para pengawal memerintah mereka yang dideportasi untuk keluar dan berbaris. Para korban lantas menjalani proses penyeleksian. Laki-laki dipisahkan dari perempuan dan anak-anak. Nazi, biasanya seorang dokter SS, menatap sekilas setiap orang untuk menetapkan apakah dia cukup sehat dan kuat untuk kerja paksa. Perwira SS tersebut lantas menunjuk ke kiri atau ke kanan; para korban tidak tahu bahwa mereka sedang diseleksi untuk…

    Di Pusat Pembantaian

Thank you for supporting our work

We would like to thank Crown Family Philanthropies, Abe and Ida Cooper Foundation, the Claims Conference, EVZ, and BMF for supporting the ongoing work to create content and resources for the Holocaust Encyclopedia. View the list of donor acknowledgement.