Lore Heumann

Merupakan yang paling muda dari dua perempuan bersaudara, Lore lahir dari orang tua Yahudi di sebuah desa dekat perbatasan Belgia. Keluarga Heumanns tinggal di atas toko serba ada mereka. Kakek Lore, yang memelihara kuda dan sapi di dalam kandangnya yang besar, tinggal di seberang jalan. Ketika Lore berusia satu tahun, keluarganya pindah ke kota Lippstadt. Sungai Lippe mengalir di seberang kebun luas di belakang rumah mereka.

1933-39: Ketika Lore berusia 6 tahun, keluarganya pindah ke kota Bielefeld, yang jaraknya tidak jauh dari tempat tinggal mereka semula, di mana dia belajar di sekolah negeri. Setahun kemudian, dia dan kakak perempuannya, Margot, dikeluarkan dari sekolah. Pada suatu hari mereka tiba-tiba dikeluarkan dari kelas. Karena tidak mengerti kenapa, mereka berdiri di luar sambil menangis. Kemudian mereka berjalan pulang. Setelah kejadian ini, orang tua mereka mengirim mereka ke sebuah sekolah Yahudi tetapi para gurunya juga dikeluarkan dari sekolah oleh Nazi.

1940-44: Beberapa bulan kemudian setelah Lore berusia sebelas tahun, dia dideportasi bersama keluarganya ke ghetto Theresienstadt di Cekoslowakia. Ketika keluarga Heumanns tersebut tiba di stasiun, mereka dijemput oleh nenek Lore yang kurus dan tampak sakit-sakitan, yang telah dideportasi ke sana sekitar enam bulan lebih awal. Dia memberi tahu mereka bahwa kakek Lore telah meninggal beberapa minggu lalu karena kelaparan. Di dalam ghetto Lore belajar di kelas-kelas yang diselenggarakan secara diam-diam oleh guru-guru Yahudi, tetapi dia kesulitan berkonsentrasi karena hampir selalu merasa lapar.

Pada usia 13 tahun Lore bersama keluarganya dideportasi ke Auschwitz pada bulan Mei 1944. Dia dan orang tuanya diyakini tewas di sana. Kakaknya, Margot, selamat dari perang.