Betje Jakobs
Dilahirkan: 1 April 1920
Zwolle, Belanda
Betje dan saudaranya, Saartje, lahir dari pasangan Yahudi yang tinggal di kota Zwolle di provinsi Overijssel di tengah utara Belanda. Betje dikenal dengan panggilan akrabnya "Bep" di antara teman-temannya. Keluarga Jakobs memiliki toko peralatan olahraga yang sukses.
1933-1939: Sebagai gadis muda, Betje suka bermain piano, merajut dan bermain tenis. Saat berusia 16 tahun, dan masih duduk di sekolah menengah, dia mulai berpacaran dengan Maurits Wijnberg, kakak kelasnya yang dua tahun berada di atasnya, putra dari pemilik Hotel Wijnberg di Zwolle.
1940-1942: Jerman menyerang Belanda pada bulan Mei 1940. Dua tahun kemudian, tepatnya 4 Agustus 1942, Betje dan Maurits menikah. Betje tidak bisa pindah ke rumah suami barunya karena maklumat Nazi yang melarang warga Yahudi berganti alamat. Karenanya, dia tetap tinggal bersama orang tuanya. Tahun itu juga, Nazi menyita hotel Wijnberg, dan Maurits bersama keluarganya dipaksa pindah ke sebuah gubuk. Betje mengunjungi suami dan mertuanya setiap hari. Dia dan Ny. Wijnberg sering duduk bersama, merajut dan membahas buku.
Pada tanggal 12 Oktober 1942, Betje dideportasi ke Auschwitz dan tewas di sana. Dia meninggal dalam usia 22 tahun.