Joseph Gani

Joseph dan keluarganya tinggal di Preveza, sebuah kota dengan jumlah populasi Yahudi sekitar 300 jiwa, yang terletak di tepi pantai Ionian. Ayahnya memiliki toko tekstil kecil. Keluarga Gani adalah keturunan Romaniot, yakni kaum Yahudi yang nenek moyangnya pernah tinggal di Yunani dan Balkan selama lebih dari seribu tahun.

1933-1939: Joseph belajar di sekolah umum Yunani di Preveza. Dia juga mendapatkan pendidikan agama; rabbi setempat mendatangi sekolah umum selama beberapa jam seminggu guna memberikan pelajaran agama ke murid-murid Yahudi. Joseph suka olahraga, terutama sepak bola dan bisbol.

1940-1944: Jerman menyerang Yunani pada tahun 1941 dan mengambil alih wilayah yang menaungi Preveza di musim gugur tahun 1943. Warga Yahudi Preveza dideportasi ke Auschwitz di Polandia pada bulan Maret 1944. Di sana, Joseph ditugaskan bekerja di Birkenau sebagai bagian dari Sonderkommando, sebuah satuan kerja yang mengangkut mayat ke krematorium. Pada tanggal 7 Oktober 1944, pekerja Sonderkommando di krematorium IV memberontak dengan melucuti tentara SS, dan meledakkan krematorium. Tak lama setelahnya, para pekerja Sonderkommando lainnya, termasuk Joseph, bergabung dalam pemberontakan.

Joseph terbunuh di Birkenau pada bulan Oktober 1944. Dia tewas dalam usia 18 tahun.