Michael von Hoppen Waldhorn

Michael dilahirkan di sebuah desa di bagian tenggara Galicia, sebuah provinsi Austria sebelum menjadi bagian dari Polandia pada tahun 1918. Dibesarkan oleh orang tua Yahudi, Michael berdinas sebagai seorang perwira di angkatan darat Austro-Hungaria hingga akhir Perang Dunia I. Seusai perang, Michael dan istrinya yang keturunan Yahudi Hungaria menetap di Paris, tempat di mana dia menjadi dikenal sebagai Michel. Mereka membesarkan tiga orang anak di sana.

1933-1939: Keluarga Michael hidup lebih makmur di Paris daripada saat mereka tinggal di Eropa Timur. Di Paris, Michael merupakan seorang pengusaha sukses dengan dua toko barang kering, dan anak-anaknya memiliki kesempatan pendidikan yang lebih baik. Di Paris keluarga itu juga merasa terlindungi dari antisemitisme yang berkecamuk di Jerman.

1940-1942: Jerman mengalahkan Prancis pada tahun 1940. Karena Michael bukan warga negara Prancis, dia terancam dideportasi segera bersama orang Yahudi kelahiran negara asing lainnya. Pada tahun 1941 dia kehilangan toko dan kios pasar serta ditangkap dan dipenjarakan di Drancy selama enam bulan. Pada Juli 1942, sebulan setelah orang Yahudi diwajibkan memakai tanda bintang Yahudi di depan umum, Michael diciduk di jalan oleh polisi Prancis dan dikirim kembali ke Drancy. Enam hari kemudian, tentara Jerman memasukkan Michael dan orang Yahudi kelahiran Polandia lainnya ke kereta api ternak.

Michael dibunuh dengan gas tak lama setelah tiba di Auschwitz pada tanggal 24 Juli 1942. Saat itu dia berusia 53 tahun.